Memilikistatus Pegawai Negeri Sipil yang mampu menangani bidang keuangan, kepegawaian dan kepemilikan negara. Patuh terhadap agama dan beriman sebagai bekal kejujuran dalam menjalankan pekerjaan Maksimal usia 60 (enam puluh) tahun pada saat ditetapkan oleh pejabat yang berwenang. Pernah menduduki jabatan paling rendah lektor bagi wakil Direktur.
Seseorang yang ahli dalam mengatur keuangan tentunya memiliki nilai plus di mata orang lain. Keahlian ini setidaknya dapat menolong orang lain yang sedang mengalami kesulitan finansial, sehingga bisa lebih mengontrol keuangannya untuk mencegah timbulnya utang. Keahlian seseorang dalam hal finansial tentu bukan suatu kebetulan. Idealnya, harus dipelajari dengan mengambil jurusan keuangan dan perbankan sewaktu kuliah. Dengan begini, kemampuan finansialnya menjadi lebih cakap. Tingginya permintaan karir di bidang keuangan membuat banyak orang tertarik berkecimpung di jurusan keuangan dan perbankan. Tapi omong-omong, apa saja prospek karir untuk jurusan ini? Berikut informasinya! Bingung cari Kartu Kredit Terbaik? Cermati punya solusinya! Bandingkan Produk Kartu Kredit Terbaik! 1. Pegawai bank Tertarik bekerja di bank? Tenang saja, karena ada banyak posisi yang harus diisi. Tidak hanya menjadi frontliner, tapi juga menjadi back office di bagian keuangan yang kerjanya mencatat arus kas masuk dan keluar bank bersangkutan. Apakah pegawai bank harus cantik? Tidak, selagi kamu memiliki kapabilitas yang dianggap cukup atau singkatnya memenuhi kriteria perusahaan, kamu bisa kok diterima bekerja di bank. Selain bertemu dengan petinggi di bank, kamu juga berkesempatan untuk menjalin relasi bisnis yang kuat dan memperoleh gaji besar. Makanya perdalam ilmu tentang keuangan, sehingga kamu tidak kalah saing dengan orang lain. Baca Juga Ini Dia Prospek Besaran Gaji dan Kisaran Biaya Kuliah di Bidang Teknik Informatika 2. Pegawai asuransi Bagi yang punya kemampuan public speaking baik, suka menjalin relasi, dan bekerja secara fleksibel, tidak ada salahnya melamar sebagai pegawai asuransi. Tugasmu disini adalah menawarkan produk asuransi kepada masyarakat yang belum punya asuransi atau sedang mencari asuransi lain untuk kebutuhan hidupnya. Berhubung karena yang dipasarkan adalah produk, maka kamu harus tahu betul tentang produk. Kamu harus bisa menjelaskan keuntungan produk dan apa yang membedakannya dengan produk lain, tapi dalam maksud positif bukan menjelek-jelekkan. Sebenarnya jenjang karier ini terbuka untuk semua jurusan. Tapi, setidaknya jurusan keuangan atau perbankan mempunyai pengetahuan lebih, sehingga lebih mudah menjelaskan keuntungan produk kepada calon nasabah. 3. Sistem Analis Bagi yang suka menganalisis sesuatu, jenjang karir ini tentunya sangat cocok. Selain menganalisis, kamu juga bertugas untuk merencanakan, membuat koordinasi, dan menentukan perangkat lunak apa yang cocok untuk memudahkan pelaksanaan kerja. Ambil contohnya, perbankan ingin meningkatkan sistem kerja berbasis digital. Kamu selaku sistem analisisnya harus mampu menganalisis sistem operasi apa yang tepat untuk kebutuhan perusahaan saat itu. Selain punya basic di bidang keuangan, kamu juga harus paham sedikit tidaknya tentang bahasa pemrograman. Tidak sendirian, kamu akan bekerja bersama tim untuk melaksanakan analisis ini. 4. Auditor Salah satu profesi yang sudah tidak asing lagi di jurusan keuangan atau perbankan. Auditor menjadi profesi yang banyak diminati, terutama oleh fresh graduate. Sebab, profesi ini adalah batu loncatan yang dapat menghantarkan seseorang pada posisi lebih tinggi di kemudian hari. Berbekal kemampuan akuntansi, analisis, dan ketelitian, kamu bisa saja menapaki karier di bidang ini. Hanya saja, kamu perlu tahu kalau pekerjaannya cukup hectic, terutama saat tutup buku tahunan. Kamu harus siap bekerja overtime atau lembur karena banyak deadline yang harus dikejar. Untungnya, kamu bekerja bersama tim, jadi menyelesaikan kerjanya lebih enak. Apalagi anggota tim juga masih seumuran, lebih asyik. Baca Juga 10 Jurusan Kuliah Lengkap dengan Pembelajaran dan Lapangan Pekerjaannya 5. Perencana Keuangan Pernah mendengar istilah financial planner? Sebutan lainnya adalah perencana keuangan, sebuah profesi yang cukup populer memasuki tahun 2000-an. Wajar saja karena semakin banyaknya problema keuangan yang dihadapi, baik oleh perusahaan maupun seseorang secara pribadi. Tugas seorang perencana keuangan adalah membuat rencana keuangan yang tepat bagi klien. Tentunya dengan mempertimbangkan gaya hidup kliennya, tapi dengan porsi uang yang lebih sedikit agar tidak melebihi penghasilannya. Profesi ini bisa dikatakan menyenangkan karena kamu bisa bertemu dan berdiskusi tentang keuangan dengan banyak orang. Bekal ilmu tentang keuangan dan kemampuan analisis juga terpakai, jadi kamu tidak sia-sia mempelajarinya saat kuliah dulu. 6. Manajer investasi Fungsi kerjanya berkaitan dengan investasi, tapi dalam ruang lingkup reksa dana bukan investasi lain. Uang yang berhasil dihimpun dalam suatu reksa dana akan dikelola oleh seorang manajer investasi. Jadi, dialah yang tahu kemana uang nasabah dialokasikan. Apakah itu ke produk saham, deposito, atau investasi lainnya. Meskipun beraneka ragam, tetap untung, jadi kamu tidak perlu khawatir. Seorang manajer investasi adalah mereka yang sudah paham betul mengenai reksa dana dan cara mengelolanya. Sebab, banyak atau sedikitnya penghasilan yang manajer investasi dapatkan sangat tergantung pada kinerjanya. 7. Dosen Bagi yang punya ilmu keuangan atau perbankan yang mumpuni, tidak ada salahnya melamar menjadi seorang dosen. Disini kamu bisa mengembangkan ilmu yang sudah didapatkan sewaktu kuliah. Sebab, tugasmu tidak hanya mengajar saja, tapi juga melakukan sejumlah penelitian. Jenjang karir seorang dosen juga jelas, kok. Kalau ingin naik golongan, misalnya, kamu harus membuat penelitian dan dipublikasikan. Kamu juga harus lanjut sekolah ke jenjang yang lebih tinggi lagi. Dosen adalah profesi yang mulia karena tujuanmu bekerja bukan hanya memperkaya diri sendiri, tapi juga berbagi kepada mahasiswa yang membutuhkan ilmu. Pilih yang sesuai Passion Profesi di bidang keuangan atau perbankan cukup beragam. Pilihlah salah satu yang sesuai passion agar dalam pelaksanaan kerjanya lebih enjoy, sehingga karir mu di sana menjadi lebih baik dari waktu ke waktu. Baca Juga Mau Kuliahkan Anak ke Luar Negeri? Ikuti Strategi Berikut
Selaintingkat literasi keuangan Indonesia masih rendah, Quacquarelli Symonds (QS) World University Rankings pun meluncurkan daftar jurusan dan peluang karier yang paling banyak dicari pada 2020. Hasilnya, turunan program studi ( prodi) keuangan dan perbankan seperti jurusan akuntasi serta bisnis masuk ke dalam daftar tersebut.
403 ERROR The Amazon CloudFront distribution is configured to block access from your country. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID Ry7hy2XQjtYzEoevyOmYEAOnkc-gL3hracHonVMQE0VfFGjymgaYTQ==
Terlebihlagi masih belum banyak orang yang menggeluti karier di bidang ini, misalnya saja bagian financial analyst, credit analyst, cash maneger, chief financial offer dan lain sebagainya. Menurut Emery (seorang ahli keuangan), prospek dan peluang kerja di bidang manajemen keuangan ini dikelompokkan menjadi 3, yaitu : karier dalam bidang
- Seiring dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi, permintaan akan tenaga kerja siap pakai di bidang ini pun ikut meningkat. Buat kamu yang berencana untuk berganti karier, inilah beberapa profesi yang paling menarik di dunia digital, menurut hasil survei yang dilakukan Practicum Indonesia. 1. Digital Marketing Seorang digital marketer adalah seseorang yang ruang lingkup kerjanya berhubungan dengan segala hal di bidang digital marketing. Seorang digital marketer bertanggung jawab atas branding produk yang dihasilkan oleh perusahaan. Ia juga bertugas untuk meningkatkan brand awareness, traffic web, serta visibilitas perusahaan. Baca Juga Diterpa Isu Hengkang dari PSG, Kylian Mbappe Bantah Gabung Real Madrid Bohong 2. Data Analyst/Scientist Seorang data analyst merupakan orang yang berperan dalam mengobservasi informasi perusahaan. Hasil dari analisis tersebut yang dibutuhkan oleh perusahaan sebagai bahan rujukan dalam mengambil langkah atau keputusan ke depannya 3. Website Developer Web developer bertugas membangun website yang responsif di berbagai perangkat. Artinya, tampilan dan fungsi tersebut harus kompatibel sesuai ukuran layar. Tampilan desain yang adaptif dengan berbagai macam device bisa meningkatkan user experience, sehingga ada peluang mendorong conversion. 4. IT Support Baca Juga Karier 5 Pemain Ini Hancur Setelah Gabung ke Real Madrid, Siapa Saja? Pada dasarnya, IT support adalah seorang teknisi di sebuah organisasi atau perusahaan yang bertanggung jawab untuk instalasi, evaluasi dan peningkatan terhadap tiga objek utama yaitu komputer, software, dan pengembangan sistem jaringan atau network system. 5. Software Developer Software developer adalah seorang yang mengembangkan dan memelihara perangkat lunak yang digunakan di berbagai komputer. Pekerjaan utamanya adalah mengembangkan berbagai komponen aplikasi yang sesuai dengan persyaratan yang diharapkan dari suatu produk. 6. Database Administrator Database administrator adalah seseorang yang bertugas untuk menyimpan dan melindungi data dengan menggunakan software. Data yang dilindungi bisa bermacam-macam, mulai dari data keuangan seseorang sampai juga riwayat transaksi pengiriman barang. 7. Product Manager Product manager adalah suatu profesi yang bertugas untuk melakukan pengembangan produk dan bertanggung jawab atas keberhasilan produk tersebut. Biasanya profesi ini bertugas untuk menemukan ide-ide yang berbeda dalam menciptakan suatu produk. 8. Network Engineering Network Engineer adalah nama sebuah pekerjaan yang mempunyai tugas untuk mengurusi jaringan komputer/telekomunikasi di sebuah organisasi. Network Engineer akan dianggap berhasil ketika jaringan yang dikelolanya dapat berfungsi baik, stabil, dapat diakses atau digunakan oleh user, dan mendukung tujuan organisasi 9. Cyber Security Cyber security merupakan upaya yang dilakukan untuk melindungi sistem komputer dari berbagai ancaman atau akses ilegal. Designer Dengan kata lain, UI designer adalah orang yang mendesain tampilan antarmuka sebuah aplikasi atau perangkat. Secara teknis, antarmuka yang terdapat dalam UI designer berkaitan dengan grafis, tata letak, dan aspek desain fisik dari sebuah aplikasi. Sementara UX designer adalah orang yang mendesain pengalaman pengguna. Tertarik dengan profesi-profesi di atas? Practicum Indonesia hadir dengan jawaban untuk membantu memenuhi kebutuhan pasar akan tenaga terampil siap kerja dengan menawarkan 3 kursus berdasarkan profesi, yakni Data Analyst, Data Scientist, serta Web Developer yang bisa diikuti melalui platform online bootcamp dengan pilihan bahasa Indonesia, serta para mentor ahli dari Indonesia dan Global. Menurut Herdian Mohammad, Regional Director Practicum, kurikulum di Practicum Indonesia sudah disesuaikan untuk lebih mudah dalam belajar digital dan teknologi. Dari mulai studi kasus yang digunakan dalam praktiknya, hingga pendampingan mentor yang berpengalaman untuk memastikan para muridnya mendapatkan dukungan penuh.
Perusahaan bekerja di bawah tekanan yang terus meningkat, yang berarti bahwa pasar kerja menjadi jauh lebih kompetitif. Memang tak bisa dipungkiri bahwa persaingan untuk mendapat posisi di bidang keuangan cukup ketat. Maka, tentu tidak mudah untuk dapat masuk ke tahap wawancara kerja. Namun, bila Anda mendapat undangan melakukan interview kerja di bidang keuangan,
Bukan hanya bidang kreatif atau wirausaha saja yang diminati para milenial. Bidang keuangan pun cukup banyak diminati oleh mereka. Apa sajakah itu? Inilah dia ulasan pekerjaan bidang keuangan yang paling diminati milenial. Semoga menginspirasi! Semua perusahaan butuh pengelola keuangan. Baik perusahaan rintisan ataupun perusahaan profesional, pasti membutuh pekerja yang mampu menekuni bidang ini. Karena Itulah kenapa bidang keuangan menjadi salah satu bidang yang paling banyak dicari oleh perusahaan. Bagi para milenial yang memiliki bakat atau ketertarikan di bidang ini pun bisa merintis karir dengan gemilang. Bidang keuangan pun tidak terbatas pada profesi sebagai bendahara atau profesi umumnya. Ada sub bidang lain yang ternyata banyak pula diminati oleh para milenial. Apa sajakah itu? Berikut inilah dia 4 pekerjaan bidang keuangan yang paling diminati milenial saat ini. 1. Perencana Keuangan Perencana keuangan adalah mereka yang bekerja sama dengan konsultan keuangan. Perencana keuangan biasanya bekerja secara independen atau mandiri tanpa ada ikatan dengan perusahaan. Sebenarnya popularitas profesi ini berasal dari tren penguatan kelas menengah di Indonesia. Kelompok ini ingin menikmati produktivitas ekonomi untuk menghadapi berbagai tantangan finansial agar mampu memiliki keuangan sejahtera. Karena, dengan pendapatan yang besar dibutuhkan pula pengelolaan yang tepat agar keuangan bisa bermanfaat secara optimal. Jasa bidang keuangan yang satu ini juga banyak digunakan kalangan profesional muda yang ingin mengatur keuangan pribadinya. Karena dengan memiliki perencanaan keuangan, kesejahteraan hidup di masa mendatang bisa lebih teratur. Perencana keuangan biasanya memberikan edukasi dan saran, saran yang diberikan juga berdasarkan profil risiko para kliennya. Perencana keuangan sebenarnya dibutuhkan oleh setiap orang supaya mampu mewujudkan kondisi finansial yang diharapkan. Di awal masa pernikahan, perencana keuangan juga dibutuhkan. Karena tidak setiap orang tahu cara mengelola keuangan di masa pernikahan. Pemasukan yang didapatkan harus diatur sedemikian rupa, baik kecil ataupun besar. Sehingga kesejahteraan keuangan bisa segera didapatkan. Kehadiran perencana keuangan sangat membantu, agar bisa menetapkan tujuan-tujuan finansial yang hendak dicapai. Pengelola keuangan juga bisa membebaskan Anda dari hutang, dengan arus pendapatan dari investasi yang dilakukan. Kredit rumah bisa lunas dan juga finansial yang selalu terproteksi hingga masa pensiun jika menggunakan jasa pengelola keuangan. Itulah kenapa bidang ini merupakan pekerjaan bidang keuangan yang paling diminati milenial. Perencana keuangan tidak hanya membantu membenahi arus kas seseorang, tetapi juga perencananaan proteksi asuransi ataupun tujuan keuangan jangka pendek. Bidang keuangan yang menjadi ranah perencana keuangan diantaranya adalah perencanaan hari tua, perencanaan investasi, perencanaan pajak hingga distribusi kekayaan. Yuk cek ulasan lainya, 7 Tips Tetap Produktif Setelah Terkena PHK Jika Anda ingin menjadi seorang perencana keuangan, Anda harus memenuhi standar kompetensi yang dipersyaratkan oleh Financial Planning Standards Board FPSB. Ada tiga standar baku yang ditetapkan untuk menjadi perencana keuangan bersertifikasi, yaitu Standar Kompetensi melalui pendidikan dan ujian, Standar Etika, dan Standar Praktik. Saat menjalankan jasanya, seorang perencana keuangan umumnya melakukan enam tahap perencanaan keuangan, yaitu Menetapkan tujuan keuangan agar perencanaan keuangan bisa sukses dijalankan. Perencana keuangan membantu mengidentifikasi apa saja tujuan keuangan yang ingin dicapai data yang relevan dan memadai dari nasabah. Seperti informasi arus kas bulanan dan tahunan, kepemilikan aset dan kewajiban, profil risiko nasabah, dan data lain yang data nasabah yang sudah terkumpul sehingga bisa menentukan kaitan antara kondisi nasabah dengan target yang hendak suatu rencana untuk mencapai target dengan membuatkan rencana keuangan realistis berdasarkan kondisi keuangan obyektif nasabah dengan tujuan keuangan yang hendak keuangan bertanggung jawab untuk melihat penerapan rencana keuangan oleh nasabah secara seorang perencana keuangan juga memiliki tugas untuk memonitor rencana, dengan evaluasi rutin tiap enam bulan atau setahun sekali. 2. Akuntan Publik Pekerjaan bidang keuangan yang paling diminati milenial selanjutnya adalah akuntan publik. Akuntan publik merupakan profesi yang memberikan jasa sebagai profesional yang telah memiliki izin negara untuk praktik sebagai akuntan swasta yang bekerja secara independen. Tugas akuntan publik meliputi analisis laporan keuangan, audit laporan keuangan, audit pajak, dan lain sebagainya. Secara lebih rinci, berikut adalah tugas-tugas yang dimiliki oleh akuntan publik 1. Akuntan publik biasanya melakukan pemeriksaan terhadap laporan keuangan yang telah disusun oleh akuntan perusahaan. Pemeriksaan dilakukan sesuai dengan sistem akuntansi biaya perusahaan. Auditor atau akuntan publik diperlukan oleh perusahaan agar bisa memastikan tidak ada penyelewengan atau kesalahan dalam catatan atas laporang keuangan di suatu perusahaan. Itulah kenapa perusahaan biasanya memberikan jenis bukti audit kepada perusahaan jasa akuntan publik. 2. Akuntan publik juga memiliki tugas memberikan jasa perpajakan yang berhubungan dengan pemerintah. Semua perusahaan atau badan usaha resmi harus membayar pajak tahunan agar bisa terus beroperasi dan mendapatkan keuntungan. Setiap perusahaan haruslah memenuhi peraturan perpajakan yang berlaku. Dan akuntan publiklah yang bisa membantu perusahaan untuk menekan pajak hingga membayar menjadi seminimum mungkin. 3. Akuntan publik juga memberikan jasa konsultasi manjemen agar pihak tersebut bisa mengambil keputusan terkait penggunaan sumber daya yang terbatas, termasuk identifikasi masalah yang rumit, penetapan tujuan, dan sasaran organisasi. Pihak manajemen perusahaan bisa mengarahkan dan mengendalikan sumber daya ekonomi dan sumber daya manusia yang ada dalam organisasi secara efektif dan efisien. 4. Selanjutnya, tugas akuntan publik juga untuk mengoreksi laporan kepemilikan atas sumber daya sesuai dengan sikluas akuntasi organisasi. Hal ini bertujuan agar tidak ada aset illegal atau aset yang tidak diketahui oleh pemerintah. 5. Akuntan publik juga menghadikan informasi kejadian ekonomi penting dan mendasar. Selain itu, ia juga biasanya menyajikan informasi tentang cara perusahaan mengalokasikan sumber-sumber yang serba terbatas seperti modal, tenaga kerja, tana, dan bahan baku untuk mencapai tujuan yang diinginkan pemerintah. Itulah beberapa diantaranya tugas akuntan publik yang harus Anda tahu. Bidang pekerjaan ini banyak dicari karena memang dibutuhkan oleh setiap orang maupun perusahaan. Sehingga secara finansial dan profesi bisa terjamin. 3. Konsultan Keuangan Menjadi konsultan keuangan juga merupakan pekerjaan bidang keuangan yang paling diminati milenial saat ini. Karena menjadi konsultan keuanganbisa bekerja secara pribadi, asalkan Anda memiliki kemampuan konsultasi keuangan yang mumpuni dan tentunya latar belakang pendidikan keuangan yang juga mumpuni. Selain latar belakang pendidikan di bidang adminsitrasi dan keuangan, sertifikasi pelatihan juga akan menambah nilai jual jika memang serius berkecimpung sebagai konsultan keuangan. Pengalaman juga merupakan pekerjaan yang butuh banyak pengalaman, sehingga Anda bisa semakin andal saat memberikan solusi kepada klien atas masalah keuangan yang dihadapi. Selain latar belakang pendidikan, sertifikasi pelatihan, dan pengalaman, seorang konsultan keuangan juga harus mempelajari bisnis. Hal ini adalah poin penting bagi seorang konsultan keuangan. Karena biasanya Anda akan berada di sekitar perusahaan besar yang berhubungan dengan usaha atau bisnis. Kemampuan untuk menganalisis juga menjadi modal yang harus dimiliki seorang konsultan keuangan. Anda harus memiliki tingkat analisis yang tajam, diimbangi dengan kemampuan bidang akuntansi. Anda juga harus mumpuni dalam hal komunikasi untuk menjadi seorang konsultan keuangan andal. Karena Anda harus berhadapan dengan klien, jika penyampaian Anda jelek mereka tentu tidak faham dan sulit kembali dipercaya oleh klien. Untuk dapat berkomunikasi dengan baik tidak bisa didapatkan secara instan, tetapi jika Anda rajin berlatih dan praktek tentu saja kemampuan komunikasi Anda bisa lebih meningkat. Saat menyampaikan suatu hal berkenaan materi kepada klien, Anda harus menunjukan sikap yang baik, ramah dan sopan. Cara berkomunikasi dan sikap yang baik selalu beriringan dan mampu menjadi daya tarik tersendiri untuk klien. Konsultan keuangan merupakan pekerjaan bidang keuangan yang paling diminati milenial karena bagi sebagian orang perencanaan keuangan adalah suatu yang menyulitkan. Itulah kenapa peran seorang konsultan keuangan sangat dibutuhkan. Apalagi sebuah perusahaan yang baru berdiri, atau yang akan dibuat. Biasanya membutuhkan konsultan keuangan untuk mengatur agar posisi keuangan perusahaan dapat dibaca dan dimengerti meskipun mereka tidak begitu mengerti tentang kondisi lapangan. Pengeluaran sekecil apapun dalam sebuah perusahaan harus ada laporan keuangannya setiap bulan. Hal ini merupakan syarat dari bisnis yang profesional. Dan administrasi yang teratur merupakan modal penting yang akan membuat roda bisnis berjalan dengan lancar. Yuk baca review lain, Mau Sukses Berkarier? Sadari Dan Perbaiki 7 Hambatan Ini Jasa konsultan keuangan banyak dibutuhkan hari ini, terutama di masa pandemi dimana pekerja nasibnya tidak menentu akibat banyaknya pemutusan hak kerja yang mendadak dari perusahaan. Sehingga saat masih mendapatkan pemasukan, keuangan harus benar-benar dikelola dengan baik. Tidak hanya bagi sebuah perusahaan, bagi setiap orang pengelolaan keuangan adalah hal yang sangatlah penting. Karena banyak yang sering terjebak dalam kondisi keuangan yang bermasalah. Seperti misalnya salah berinvestasi, terjerat hutang, gaya hidup konsumtif, dan lain sebagainya. Jika menggunakan konsultan keuangan, hal tersebut tidak akan terjadi. Sehingga seseorang yang taraf hidupnya masih rendah harus mulai mengelola keuangan dengan baik sedini mungkin. Agar bisa mendapatkan perencanaan keuangan yang lebih baik maka mereka harus menggunakan jasa konsultan keuangan. 4. Spesialis di Fintech Fintech adalah singkatan dari financial technology. Bidang ini adalah inovasi dalam bidang jasa keuangan atau finansial. Fintech juga bisa diartkan sebagai startup yang membantu memaksimalkan penggunaan teknologi untuk mempertajam, mengubah, dan mempercepat berbagai aspek pelayanan keuangan. Dengan fintech, semua metode pembayaran, transfer dana, pinjaman, pengumpulan dana, hingga pengelolaan aset bisa dilakukan secara cepat dan singkat karena teknologi tersebut. Startup yang bergerak di bidang keuangan sekarang semakin marak. Suasana kerja dinamis, birokrasi yang tidak bertele-tele, ruang kerja artistik, nyaman dan gaji yang lumayan bersar membuatnya disukai banyak milenial. Itulah kenapa pekerjaan di bidang keuangan ini banyak diminati milenial. Perusahaan rintisan atau startup membutuhkan banyak tenaga ahli yang menguasai bidang keuangan. Sehingga, Anda yang memiliki latar belakang pendidikan di bidang keuangan tidak ada salahnya untuk melamar di startup sebagai akuntan, auditor, atau posisi lain yang berhubungan dengan keuangan. Baca juga, 6 Hal yang Bisa Membuatmu Kena Blacklist Perusahaan Startup merupakan sebuah perusahaan rintisan, yang mana di dalamnya harus ada perhitungan serta pengelolaan finansial yang tepat. Sehingga startup tidak akan mengalami kebangkrutan. Penutup Itu dia 4 bidang pekerjaan bidang keuangan yang paling diminati milenial. Semoga informasi yang kami bagikan bermanfaat sehingga bisa menentukan jenis pekerjaan yang cocok dengan latar belakang pendidikan Anda di bidang keuangan.
Berikutini adalah tanda-tanda Anda dibayar rendah oleh perusahaan: Tanggung Jawab Anda Meningkat, Namun Gaji Anda Tidak Ikut Meningkat. Guys, ini adalah salah satu tanda Anda dibayar murah. Well, mungkin Anda pernah mendengar istilah pangkat Jendral gaji Kopral. Yah beginilah kira-kira fakta kalau Anda merasa digaji rendah oleh perusahaan.
404 Not Found - NotFoundHttpException 1 linked Exception ResourceNotFoundException » [2/2] NotFoundHttpException No route found for "GET /Top/gambar-uang-yang-ditarik-dari-peredaran-9849524" [1/2] ResourceNotFoundException Logs Stack Trace Plain Text
7Peluang Karir dan Pekerjaan di Bidang Perpajakan - Hallo sahabat Magister Akuntansi , Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul 7 Peluang Karir dan Pekerjaan di Bidang Perpajakan , kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Perpajakan , yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat
Kamu tertarik bekerja di bidang keuangan? Sama seperti profesi lainnya, tentu kamu harus memiliki beberapa skill khusus untuk mendukung kesuksesanmu di bidang keuangan. Selain akuntan, bidang keuangan bisa mengantar kamu ke jenjang karier lain seperti menjadi; Chief Financial Officer CFO CPA atau Akuntan Publik Bersertifikat Spesialis Hutang Spesialis Piutang, dan Staf Pembukuan Makanya, yuk, simak pembahasan soft skill dan hard skill yang wajib kamu miliki untuk bekerja di bidang keuangan! Hard Skill di Bidang Keuangan © 1. Akuntansi Bekerja di bidang keuangan tidak akan jauh-jauh dari pengetahuan dan pemahaman yang kuat tentang peraturan akuntansi. Perusahaan memerlukan karyawan dengan kemampuan dan pengetahuan terkait mencatat transaksi akuntansi memahami dan mendiskusikan laporan keuangan untuk memberikan nasihat keuangan yang baik untuk perusahaan 2. Pemahaman akan teknologi Pekerjaan di bidang keuangan sangat diuntungkan dengan kehadiran teknologi. Pekerjaan kamu jadi lebih mudah karena sudah memiliki rumus untuk menghitung, mencari, menyortir, dan memproses informasi yang dibutuhkan. Namun, menurut Indeed, karena teknologi terus berkembang, secara otomatis kamu harus mampu beradaptasi dan mengikuti perkembangan yang berlaku. Minimalnya, kamu harus mengetahui cara mengoperasikan spreadsheet yang akan digunakan sehari-hari. 3. Analisis risiko © Kemampuan untuk menganalisis dan mengidentifikasi risiko keuangan berdasarkan data keuangan perusahaan bisa membantu kamu mengambil keputusan bisnis berdasarkan kemungkinan risiko. Skill ini perlu dimiliki jika kamu tertarik untuk menjadi seorang financial risk analyst yang membantu proses manajemen risiko suatu organisasi. 4. Memahami standar GAAP dan IFRS Dilansir dari Harvard Business School, Generally Accepted Accounting Principles GAAP dan International Financial Reporting Standards IFRS merupakan cara menganalisis, mencatat, dan mengelompokkan transaksi bisnis. Untuk memahami informasi yang ditemukan dalam laporan keuangan, kamu perlu mengetahui kedua standar akuntansi tersebut. Meski keduanya memiliki beberapa kesamaan, tetapi ada perbedaan dalam penentuan komponen neraca, laporan arus kas, revaluasi aset, dan penggunaan metode penilaian. Memahami kesamaan dan perbedaannya bisa membantu kamu untuk menentukan kapan masing-masing harus digunakan. 5. Menghitung return on investment ROI Kemampuan menghitung keuntungan atas investasi dapat membantu perusahaan memperkirakan hasil yang didapatkan saat menjalani suatu proyek, meluncurkan produk baru, atau bagaimana aktivitas bisnis dapat membawa keuntungan. Soft Skill di Bidang Keuangan © 1. Analytical thinking Melansir The Balance Career, analytical thinking adalah proses memeriksa hal-hal rinci untuk menemukan lebih banyak wawasan. Analytical thinking diperlukan dalam bidang keuangan untuk menganalisis situasi secara akurat, memahami cara kerja situasi, menafsirkannya, memberi kesimpulan, keputusan, atau respons yang bijaksana. Keterampilan ini mencakup kemampuan untuk menganalisis data keuangan dan pemecahan masalah. 2. Komunikasi tertulis dan verbal Bekerja di bidang keuangan tidak jauh dari membuat laporan keuangan dan komunikasi antar divisi. Kemampuan berkomunikasi yang baik dapat meningkatkan kepercayaan perusahaan kepada kamu. 3. Persuasif Sebagai orang yang mengetahui bagaimana kondisi keuangan perusahaan, ada kalanya kamu berada di posisi untuk meyakinkan rekan kerja atau atasan supaya mengambil keputusan keuangan yang tepat. Tidak sebatas meyakinkan, kamu juga harus memberi bukti faktual yang mendukung saran kamu. 4. Membuat keputusan Dalam menjalani peran yang lebih tinggi, contohnya sebagai seorang manajer atau eksekutif, kamu diharapkan bisa mengambil keputusan sulit untuk menjaga keuangan perusahaan tetap stabil. Keputusan ini termasuk pemotongan anggaran, penutupan cabang, atau pilihan investasi yang berpotensi menguntungkan atau justru merugikan perusahaan. 5. Mementingkan detail © Salah satu skill bidang keuangan yang tidak boleh terlewatkan adalah detail-oriented. Sebagian besar pekerjaan di bidang keuangan adalah memasukkan, menganalisis, dan menghitung data keuangan perusahaan sehingga diperlukan keterampilan untuk mengidentifikasi perbedaan yang terdapat dan mengidentifikasi letak kesalahan dalam perhitungan tersebut. Itulah 10 skill bidang keuangan yang wajib dimiliki jika kamu tertarik untuk bekerja di industri keuangan. Kalau kamu merasa masih belum menguasai beberapa skill bidang keuangan di atas, tak perlu khawatir. Glints masih ada artikel terkait lainnya untuk membantu memahami cara untuk menguasai masing-masing di atas. Yuk, klik di sini untuk temukan dan baca artikel-artikelnya sekarang juga! Finance Skills Definition and Examples Important Financial Skills That Employers Value 8 Financial Accounting Skills For Business Success
Pengundurandiri untuk melanjutkan karir di perusahaan lain disebut leveraging. e. Kesetiaan terhadap organisasi (Organizational Loyalty) Rendahnya tingkat loyalitas terhadap perusahaan adalah sesuatu yang umum. Terkadang perusahaan mencoba membeli loyalitas ini dengan memberi gaji tinggi atau benefit lainnya.
– Saat pandemi Covid-19, keahlian mengatur uang pun menjadi salah satu literasi yang penting untuk pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Pada Agustus 2020, Menteri Riset dan Teknologi sekaligus Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional Bambang Brodjonegoro menyayangkan rendahnya tingkat literasi keuangan di Tanah mengatakan hal tersebut berdasarkan data dari survei Otoritas Jasa Keuangan OJK pada 2019 yang menunjukkan tingkat literasi keuangan di Indonesia baru sampai 38 persen. Baca juga 7 Rekomendasi Film Sesuai Jurusan untuk Temani Libur di Rumah Selain tingkat literasi keuangan Indonesia masih rendah, Quacquarelli Symonds QS World University Rankings pun meluncurkan daftar jurusan dan peluang karier yang paling banyak dicari pada turunan program studi prodi keuangan dan perbankan seperti jurusan akuntasi serta bisnis masuk ke dalam daftar tersebut. Untuk menguasai literasi keuangan untuk pintar mengatur uang, siswa dapat mempertimbangkan untuk masuk ke prodi keuangan dan perbankan. Prodi yang selalu dibutuhkan Dalam program studi keuangan dan perbankan, mahasiswa akan mempelajari ilmu terkait keuangan, khususnya pengelolaan keuangan di sektor perbankan. Melansir mahasiswa prodi ini dapat mempelajari operasional perbankan, baik bank konvensional maupun syariah, seperti tugas frontliner maupun backoffice. Contoh tugas frontliner adalah teller dan customer services sedangkan kerja backoffice seperti administrasi, akuntansi, serta audit. Pada bidang keuangan, mahasiswa akan belajar bagaimana melihat kesempatan untuk melakukan investasi.
5karir yang perlu dipertimbangkan di sektor keuangan termasuk, meskipun tidak terbatas pada; 1. akuntan Untuk menjadi seorang akuntan tidak hanya berarti menjanjikan pekerjaan bergaji tinggi, itu juga berarti menjadi sangat mudah dipekerjakan. Akuntan ada di mana-mana - setiap industri membutuhkan keterampilan mereka.
10 Jenis Karir Akuntansi dan Pekerjaan Terkait di Indonesia Biasanya setelah kamu lulus SMA, kamu pasti akan dihadapkan pada fase yang bikin bingung banget nih pilih jurusan. Wajar banget nih kalau kamu ada di fase ini, pastinya kamu udah mulai memikirkan soal pekerjaan serta penghasilannya nanti di masa depan. Banyak jurusan yang menawarkan masa depan cemerlang di masa depan contohnya seperti pekerjaan akuntansi yang bisa kamu jadikan pilihan. Salah satu persiapan yang paling ribet adalah memutuskan kamu ingin melanjutkan kuliah apa. Gak hanya mencari jurusan yang sesuai dengan minat dan keahlian kamu, tapi kamu juga harus meriset dan mencari tahu secara detail jurusan dan kamu paling oke yang sesuai sama kamu di Jakarta nih. Banyak banget loh cara-caranya, salah satunya adalah dengan mengikuti perkembangan dari proses pembelajarannya di aplikasi ataupun di media sosial mereka. Nah, menurutmu kamu udah tau belum ingin masuk ke jurusan apa? Kalau kamu suka dengan dunia keuangan, pembukuan, jurusan akuntansi, dan segala jenis tentang perpajakan, kamu bisa mencari informasi tentang jurusan akuntansi di kampus impianmu nih. Kira-kira jurusan akuntansi belajar apa aja ya saat di kelas? Untuk jurusan akuntansi di semester pertama, kamu akan banyak mempelajari hal-hal yang berkaitan sama laporan keuangan. Nah, selama 4 tahun kamu akan belajar dasar-dasar membuat laporan keuangan seperti dari bagaimana caranya membuat laporan keuangan yang sesuai sama standar masing-masing perusahaan, melakukan analisis laporan keuangan, menilai standar kelayakan usaha melalui laporan keuangan, bahkan kamu bisa menerawang dan menilai prospek kedepannya. Gak cuman itu guys, kamu juga secara sederhana akan belajar bagaimana cara melihat dan mempelajari apakah laporan keuangan itu dapat dikatakan layak atau gak. Beberapa mata kuliah yang akan kamu dapatkan di jurusan akuntansi antara lain adalah akuntansi keuangan, akuntansi manajemen, akuntansi biaya, analisis laporan keuangan, perpajakan, pengauditan, sistem informasi akuntansi, akuntansi sektor publik, akuntansi pemerintahan,dan masih banyak lagi nih. Gimana kelihatannya sulit ya? Sebenarnya gak juga loh, bahkan bisa dikatakan peminat jurusan akuntansi ini sangat banyak dan selalu bertambah dari pelajar-pelajar di Indonesia. Bahkan banyak banget yang menganggap bahwa jurusan ini adalah jurusan primadona bagi para pelajar di Indonesia. Jurusan akuntansi termasuk di kelompok soshum dan menjadi bagian dari fakultas ekonomi dan bisnis. Nah biasanya di jurusan ini, kamu akan banyak belajar gimana caranya membaca laporan keuangan dan bagaimana cara menyusunnya. Pekerjaan akuntansi merupakan salah satu pekerjaan yang paling banyak dicari. Blog Mekari Jurnal akan kasih tau kamu 10 peluang pekerjaan akuntansi di Indonesia untuk mahasiswa lulusan akuntansi. Simak artikel ini ya! Akuntansi Publik Pekerjaan akuntansi yang pertama adalah kamu bisa berkarir sebagai akuntan publik. Profesi akuntan publik adalah akuntan yang mendapat izin dari Menteri Keuangan untuk membuka jasa akuntan kepada publik. Kamu akan mendapat izin untuk membuka kantor akuntan publik dan memberikan jasa akuntan kepada klien. Seorang akuntan publik bisa mendapat gaji antara Rp 5 juta hingga Rp 10 juta per bulan. Semakin berpengalaman, maka gaji yang didapat akan semakin besar. Akuntansi Privat Pekerjaan akuntansi yang kedua adalah kamu bisa berkarir sebagai seorang akuntan privat. Akuntan privat disebut juga dengan nama akuntan intern. Akuntan ini bertugas menyusun semua keperluan akuntansi di perusahaan atau organisasi tertentu. Jika akuntan publik bisa membuka kantor akuntan publik dan menerima klien dari berbagai latar belakang, akuntan privat hanya bekerja pada satu perusahaan. Dengan kata lain, kamu yang bekerja sebagai akuntan di suatu perusahaan disebut juga dengan akuntan privat. Profesi ini mendapat peluang gaji sebesar Rp 5 juta hingga Rp 10 juta per bulan untuk akuntan yang masih pemula. Financial Analyst Pekerjaan akuntansi yang ketiga adalah bekerja menjadi financial analyst atau analis keuangan. Financial analyst adalah profesi yang bertugas untuk menyusun informasi keuangan yang kemudian akan menjadi dasar pengambilan keputusan dalam sebuah bisnis. Seorang financial analyst yang masih pemula bisa mendapat gaji hingga Rp 10 juta tiap bulan. Auditor internal Pekerjaan akuntansi yang selanjutnya adalah menjadi seorang auditor internal. Profesi yang satu ini memiliki tugas memeriksa laporan keuangan internal sebuah perusahaan dan memberikan masukan untuk pihak manajemen. Gaji yang diperoleh seorang auditor internal berkisar Rp 10 juta dan bisa terus meningkat. Konsultan Pajak Pekerjaan akuntansi yang selanjutnya adalah kamu bisa berkarir menjadi konsultan pajak. Peluang atau prospek kerja akuntansi yang satu ini bertugas memberikan konsultasi perpajakan untuk mereka yang wajib pajak. Besarnya gaji yang didapat oleh seorang konsultan pajak sangat bervariasi. Semakin kompleks kasusnya maka akan semakin tinggi bisa mencapai puluhan juta rupiah. Konsultan pajak di Indonesia menerima gaji di kisaran angka mulai hingga mencapai per bulan. Perencana Keuangan Profesi akuntansi yang selanjutnya adalah menjadi seorang perencana keuangan, dimana kamu bisa bertugas untuk menyusun perencanaan keuangan. Gajinya juga bervariasi tergantung keputusan dengan pihak klien. Bukan gak mungkin Kamu bisa mendapat belasan juta rupiah dari profesi ini. Accounts Payable / Receivable Clerk Pekerjaan akuntansi selanjutnya adalah sebagai Accounts Payable/Receivable Clerk. Profesi ini bertugas mengurusi akuntansi utang piutang Jika Kamu memilih karir ini, Kamu berkesempatan mendapatkan gaji kurang lebih per bulan. Credit Analyst Pekerjaan akuntansi selanjutnya adalah sebagai analis kredit. Profesi yang satu ini biasa bekerja di industri perbankan untuk menganalisis calon nasabah yang akan mengajukan pinjaman. Selain perbankan, Kamu juga bisa bekerja di lembaga keuangan lainnya seperti perusahaan leasing, financial technology, dan sejenisnya. Seiring pertumbuhan lembaga keuangan di Indonesia, semakin besar pula kesempatan Kamu untuk bekerja di bidang ini. Gaji yang didapatkan oleh seorang credit analyst adalah sekitar sampai dengan tiap bulannya. Ahli Keuangan pemerintah Pekerjaan akuntansi selanjutnya adalah berkarir sebagai seorang ahli keuangan pemerintah. Profesi yang satu ini bisa dibilang sangat menjanjikan karena membuka peluang pendapatan tinggi. Untuk bisa masuk ke instansi pemerintah, Kamu bisa mendaftar lowongan CPNS yang dibuka atau bisa juga dengan menjadi tenaga kontrak atau honorer. Kamu bisa memperoleh gaji belasan hingga puluhan juta rupiah dari profesi ini. Akuntan Pendidik Yang terakhir, sebagai lulusan akuntansi Kamu bisa memilih bekerja sebagai guru atau dosen akuntansi. Selain bisa mendapat penghasilan Kamu juga bisa mendapat pahala karena berbagi ilmu dengan orang lain. Sebagai guru, Kamu bisa mengajar di SMK jurusan akuntansi atau bisa juga di SMA. Untuk dosen, Kamu perlu memiliki ijazah minimal S2. Kisaran gaji untuk profesi ini adalah kurang lebih Mekari Jurnal, Software Akuntansi yang Siap Membantu Tugas Akuntan Mekari Jurnal merupakan software akuntansi dengan fitur sistem akuntansi online terbaik, lebih menghemat waktu proses administrasi dan operasional, dengan harga yang efisien, efektif dan cepat. Karena itu, pebisnis bisa lebih fokus untuk mengembangkan usahanya.
Sertifikatini adalah salah satu akreditasi keuangan yang menunjukkan nilai tinggi, karena biasanya biayanya sekitar $ 2.000 tetapi bisa lebih tinggi atau lebih rendah tergantung pada berapa banyak materi kursus yang akan kamu lalui, dengan tingkat kelulusannya sekitar 67%.
Skip to content Produk Zahir AccountingZahir ERPZahir HRZahir POSPOSXPOS RestoDagang & DistribusiRitelKontraktorJasaResto & Coffee ShopTravelManufakturNirlabaMinimarketAkuntansiBisnisKeuanganMarketingLainnya Tips & TrikMarketingEtos KerjaProfesi & KarirEkonomiEntrepreneurshipCoba Zahir, Gratis Prospek Dan Peluang Karir di Bidang Manajemen Keuangan Home » Prospek Dan Peluang Karir di Bidang Manajemen Keuangan Prospek Dan Peluang Karir di Bidang Manajemen Keuangan Prospek kerja manajemen keuangan tidak perlu dipertanyakan lagi. Banyak pilihan peluang karir menarik yang siap menunggu para lulusan di bidang ini. Mau tahu bagaimana prospek dan peluang kerja di bidang manajemen keuangan? Pada artikel kali ini, saya akan membahas apa saja prospek dan peluang kerja di bidang manajemen keuangan. Sebelum membahas hal itu , kita perlu tahu apa pengertian dari manajemen itu sendiri. Simak penjelasan berikut. Apa Itu Manajemen?Daftar Isi1 Apa Itu Manajemen?2 Alasan Memilih Jurusan Manajemen 1. Prospek Kerja 2. Dibutuhkan Banyak 3. Berkesempatan Dapat Gaji 4. Mendapat Ilmu 5. Rumah bagi Mereka yang Minat di Bidang Keuangan3 Apa Saja yang Harus Dipelajari dalam Manajemen Keuangan?4 Universitas Jurusan Manajemen Keuangan di Indonesia5 Prospek Kerja Manajemen Posisi 1. Analisis Keuangan Financial Analyst 2. Analisis Kredit Credit Analyst 3. Manajer Kas Cash Manager Posisi 1. Asisten Bendahara Assistant Treasure 2. Manajer dari Analisis Keuangan Badan Usaha Manager of Corporate Financial Analyst 3. Manajer Risiko Risk Manager 4. Manajer Dana Pensiun Pension Fund Manager 5. Direktur Pelaporan Keuangan Director of Financial Reporting 6. Kepala Pejabat Keuangan Chief financial Offer 7. Manajer Keuangan Treasure 8. Kontroler Controller 9. Wakil Presiden Pengambangan Badan Usaha Vice President of corporate development6 Gaji Lulusan Manajemen 1. Kepala Pejabat Keuangan CFO 2. Manajer Keuangan dan Manajer 3. Analis Keuangan dan Analis 4. Kontroler7 Cara Menjadi Financial 1. Penelitian 2. Problem 3. Public Speaking8 Tugas Financial Analyst9 Related posts Manajemen sendiri merupakan proses untuk mencapai tujuan yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian. Menurut definisi yang lain bahwa manajemen adalah proses di mana pelaksanaan daripada tujuan tertentu diselenggarakan dan diawasi. Ilmu Manajemen bisa dikatakan sebagai ilmu paling tua di dunia. Karena sejak manusia mulai hidup berkelompok, mereka telah memulai manajemen, yaitu merencanakan, mengatur dan mengelola semua proses untuk mencapai tujuan. Hal ini termasuk membagi peran dan tanggung jawab, misalnya wanita memasak, pria berburu, dan lain-lain. Jadi memang tidak heran banyak yang berpikir jurusan bisnis dan manajemen adalah jurusan paling aman, pasti ilmu ini akan terpakai dan lebih gampang mencari kerja. Alasan Memilih Jurusan Manajemen Keuangan Tentunya ada banyak pertimbangan mengapa seseorang kemudian memutuskan untuk mengambil jurusan manajemen keuangan ketika menempuh pendidikan tinggi, seperti Apakah karena prospek kerja cerah? Karena mudah dijalani? Karena jarang diminati? Yang pasti semua orang pastinya memiliki alasan masing-masing. Namun, tak bisa dipungkiri, ada sederet alasan realistis mengapa jurusan manajemen hadir dan siap menampung mereka yang berminat di bidang ini. Apa saja alasan memilih jurusan manajemen keuangan? Simak ulasannya berikut ini 1. Prospek Kerja Banyak Salah satu alasan utama orang-orang memilih untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi tentu agar bisa mendapatkan pekerjaan dengan mudah. Keahlian yang didapat selama Anda menempuh pendidikan di jurusan manajemen keuangan bisa mudah terjual di pasaran. Sama seperti jurusan manajemen dan jurusan keuangan lainnya, minat pasar terhadap lulusan manajemen keuangan cukup tinggi. Anda bisa menekuni banyak profesi setelah lulus dengan gelar sarjana Manajemen Keuangan. Ada pun beberapa profesi yang siap menampung adalah akuntan, analis keuangan, analis manajemen bisnis, auditor, dan analis riset operasional. 2. Dibutuhkan Banyak Perusahaan Kembali lagi pada minat pasar terhadap lulusan manajemen keuangan. Keahlian yang dimiliki oleh mereka yang lulus dengan gelar dari jurusan ini terbukti dibutuhkan oleh banyak perusahaan. Tidak ada perusahaan yang tidak membutuhkan analis keuangan dan pekerjaan lain yang serupa. Baik perusahaan swasta maupun negara, Anda bisa menawarkan keahlian di bidang manajemen keuangan yang dimiliki. 3. Berkesempatan Dapat Gaji Besar Siapa tidak tergiur dengan gaji besar ketika bekerja di perusahaan orang? Jurusan yang Anda ambil selama kuliah ternyata sedikit banyak berpengaruh pada besaran gaji yang akan didapat ketika bekerja kelak. Sudah jadi rahasia umum jika mereka yang bekerja di bidang keuangan mendapatkan gaji besar bahkan sampai dua digit. 4. Mendapat Ilmu Bisnis Banyak hal yang akan dipelajari selama bertahun-tahun menempuh pendidikan tinggi di jurusan manajemen keuangan. Anda juga akan mendapatkan ilmu terkait pengembangan bisnis. Ketika lulus kelak, ilmu yang didapat bisa dipraktikkan dengan cara membangun bisnis sendiri. Anda yang berkecimpung di jurusan ini juga pasti paham betul bagaimana cara mengelola keuangan dan membuat keputusan dari analisis keuangan yang dilakukan. Oleh karena itu, akan menjadi keuntungan tersendiri bagi Anda ketika kelak memilih untuk membangun bisnis sendiri alih-alih bekerja di perusahaan orang lain. 5. Rumah bagi Mereka yang Minat di Bidang Keuangan Faktanya, banyak orang memilih jurusan kuliah sesuai dengan bakat dan minat mereka. Tak sedikit orang yang berminat memperdalam ilmu keuangan dan memilih untuk menimba ilmu di jurusan manajemen keuangan. Ada banyak mata kuliah yang akan diberikan selama Anda masuk di jurusan manajemen keuangan, tentu soal pendidikan manajemen hingga akuntansi. Apa Saja yang Harus Dipelajari dalam Manajemen Keuangan? Program studi atau jurusan manajemen keuangan berfokus pada pendidikan soal cara mengurus masalah keuangan. Banyak hal yang akan dipelajari ketika Anda mengenyam pendidikan di jurusan ini, di antaranya soal perencanaan keuangan, pengelolaan, dan pemanfaatan sumber daya keuangan. Secara rinci, sederet mata kuliah akan jadi santapan rutin selama Anda berkecimpung di jurusan manajemen keuangan, di antaranya Obligasi Ekonometrik Manajemen portofolio Ekonomika Matematika bisnis Manajemen keuangan Akuntansi keuangan menengah Manajemen pemasaran Manajemen dana bank Manajemen produksi Akuntansi biaya Ekonomi uang dan bank Manajemen investasi Studi kelayakan bisnis Perpajakan Hubungan industrial Pancasila Hukum bisnis Keuangan perusahaan Keuangan pemerintah Statistik Ekonomi Bisnis Komputerisasi penganggaran Bank dan lembaga keuangan Manajemen sumber daya manusia Perdagangan internasional Analisis laporan keuangan Asuransi dan manajemen risiko Manajemen keuangan syariah Manajemen perkreditan Etika bisnis Sistem informasi bisnis keuangan Ekonomi moneter Ekonomi koperasi Universitas Jurusan Manajemen Keuangan di Indonesia Tidak sedikit universitas di Indonesia yang menawarkan jurusan manajemen keuangan. Biasanya jurusan ini ada di bawah naungan Fakultas Ekonomi. Jurusan manajemen bisa ditemukan oleh calon mahasiswa di banyak universitas baik berstatus negeri maupun swasta. Berikut kami rangkum daftar universitas dan politeknik di Indonesia yang menyediakan jurusan manajemen keuangan dengan akreditasinya. Politeknik Negeri Jakarta, jenjang D-IV, akreditasi A. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi St Pignatelli, jenjang D-III, akreditasi C. Universitas Gunadarma, jenjang, D-III, akreditasi A. Akademi Pimpinan Perusahaan, jenjang D-III, akreditasi B. Universitas Hasanuddin, jenjang S2, akreditasi B. Akademi Sekretari dan Manajemen Jambi, jenjang D-III, akreditasi C. Akademi Sekretari Manajemen Indonesia Pontianak, jenjang D-III, akreditasi C. Akademi Manajemen Banda Aceh, jenjang D-III, akreditasi C. Politeknik It, jenjang D-III, akreditasi C. Akademi Manajemen Koperasi Tantular Madiun, jenjang D-III, akreditasi C. Institut Pemerintah dalam Negeri Jatinangor, jenjang S1, akresitasi C. Akademi Manajemen Indonesia Semarang, jenjang D-III, akreditasi C. Prospek Kerja Manajemen Keuangan Nah setelah mengetahui apa itu manajemen, sekarang mari kita bahas apa saja prospek dan peluang kerja di bidang manajemen keuangan. Menurut Emery seorang ahli keuangan, prospek dan peluang kerja di bidang manajemen keuangan ini dikelompokkan menjadi 3, yaitu Karir dalam bidang manajemen keuangan Karir dalam bidang investasi Karir dalam bidang pasar dan perantaraan keuangan Dari ketiga prospek dan peluang kerja tersebut, dikatakanlah bahwa yang paling banyak peluangnya karena pada bidang ini, bukan hanya perusahaan yang menawarkan pekerjaan dibidang ini. Organisasi dan badan pemerintahan pun banyak membutuhkan tenaga kerja di bidang ini. Berikut kita simak apa saja prospek kerja dan peluang karir dalam bidang manajemen keuangan. Posisi Junior Jenjang karir yang termasuk dalam kategori posisi junior adalah sebagai berikut ini 1. Analisis Keuangan Financial Analyst Dalam analisis keuangan, seseorang bekerja dengan membantu proses pengambilan keputusan suatu badan usaha. Mereka menyiapkan, memproses, dan mempersiapkan infomasi tentang analisis keuangan. Selain itu, seseorang yang melakukan pekerjaan ini juga akan berkecimpung dalam beberapa subjek, seperti Studi anggaran modal Analisis alternatif pembiayaan jangka panjang Studi kebijakan struktur modal Studi kebijakan dividen Analisis merger Melakukan studi yang mencakup seluruh masalah keuangan 2. Analisis Kredit Credit Analyst Selain analisis keuangan, ada pekerjaan lain yang lebih spesifik yang dinamakan analisis kredit. Orang yang bekerja sebagai analisis kredit bertugas menilai kemampuan kredit dari pelanggan badan udaha yang mengajukan kredit. Analisis kredit ini berguna bagi badan usaha ketika mengambil keputusan untuk memberikan kredit. 3. Manajer Kas Cash Manager Seorang manajer kas bertugas mengelola investasi badan usaha pada kas yang mencakup pembandingan hasil atau sekuritas-sekuritas jangka pendek, pembelian sekuritas-sekuritas jangka pendek, dan pemantauan investasi. Posisi Senior Sedangkan untuk mereka yang memiliki pengalaman yang sudah cukup banyak di dunia manajemen keuangan dapat menduduki posisi yang lebih senior. Berikut beberapa peluang karir jika dilihat dari level pengalaman di manajemen kuangan, yaitu 1. Asisten Bendahara Assistant Treasure Suatu badan usaha pasti memiliki seorang bendahara. Namun pada badan usaha tertentu yang besar dan maju, biasanya memiliki beberapa asisten bendaharawan. Tugas-tugas mereka pun berbeda-beda, seperti menangani pengoperasian bendaharaan internasional, menangani kebijakan keuangan, dan menangani manajemen modal. 2. Manajer dari Analisis Keuangan Badan Usaha Manager of Corporate Financial Analyst Analisis keuangan badan usaha sangatlah penting dalam suatu badan usaha. Maka dari itu baik jika badan usaha menemukan seseorang yang tepat untuk mengatur dalam hal ini atau yang seing disebut manajer. 3. Manajer Risiko Risk Manager Dalam pekerjaan ini seorang manajer bertanggung jawab dan bertugas untuk mengelola risiko suku bunga, risiko nilai tukar, dan risiko komoditas yang dihadapi oleh badan usaha tersebut. Selain itu, seorang manajer juga harus bertanggung jawab untuk mengauntifikasi semua risiko tersebut dan merncang lalu mengimplementasikan strategi pengelolan tersebut. 4. Manajer Dana Pensiun Pension Fund Manager Manajer dana pension adalah seseorang yang bekerja mengelola investasi dana pension badan usaha dan memantau kinerja para manajer investasi di luar badan usaha. 5. Direktur Pelaporan Keuangan Director of Financial Reporting Direktur pelaporan keuangan bertugas menjamin laporan keuangan dalam memperdagangkan saham-sahamnya kepada publik. Laporan keuangan tersebut harus memenuhi standar yang sudah ditetapkan oleh undang-undang pasar modal. 6. Kepala Pejabat Keuangan Chief financial Offer Seseorang dalam posisi ini adalah seorang pejabat terakhir yang bertanggung jawab terhadap semua aspek keuangan, dari operasi badan usaha mencakup keputusan sehari-hari dan jangka panjang. 7. Manajer Keuangan Treasure Manajer keuangan mempunyai tanggung jawab di bawah CFO, dimana ia harus melaporkan setiap pekerjaannya. Selain itu ia juga bertanggung jawab dalam manajemen keuangan badan usaha sehari-hari yang berhubungan dengan aliran dana yang masuk ataupun keluar. 8. Kontroler Controller Kontroler sama seperti seorang manajer keuangan yang bertanggung jawab di bawah CFO,mereka bekerja sangat dekat. Kontroler bertanggung jawab terhadap fungsi-fungsi auditing, akunting manajemen, dan pelaporan keuangan. 9. Wakil Presiden Pengambangan Badan Usaha Vice President of corporate development Dalam posisi ini, seseorang bertugas dalam perencanaan jangka panjang, strategi badan usaha, serta marjer dan akusisi. Namun posisi ini tidak memiliki nama jabatan yang konsisten. Gaji Lulusan Manajemen Keuangan Gaji seorang lulusan manajemen dan manajemen keuangan akan berbeda tergantung level jabatan yang dimiliki seseorang, tentu besar kecilnya perusahaan juga berpengaruh dalam masalah pengupahan ini. Namun, rata-rata, gaji lulusan manajemen di level top atau level tertinggi sangat besar, bahkan bisa mencapai miliaran per tahun. Agar tidak penasaran, berikut bocoran gaji lulusan manajemen berdasarkan jabatannya. 1. Kepala Pejabat Keuangan CFO Duduk di level top manajemen, mereka yang berada di posisi ini bisa mendapatkan gaji sampai Rp2,5 miliar per tahun. Jika dihitung per bulan, maka upah yang didapat berkisar Rp216 juta. Gaji besar ini tentu didapat dengan beban kerja yang juga berat, CFO bertugas mengurusi perencanaan keuangan, pencatatan, dan laporan keuangan perusahaan. 2. Manajer Keuangan dan Manajer Risiko Tugas manajer keuangan cukup berat lantaran mereka bertanggung jawab atas keuangan perusahaan, hal vital dalam sebuah bisnis. Banyak hal yang dipegang oleh manajer keuangan di antaranya investasi, pembiayaan perusahaan, perencanaan keuangan jangka pendek dan panjang. Sementara, manajer risiko bertugas melakukan analisis terhadap kemungkinan risiko yang akan menimpa perusahaan. Setelah menemukan risiko tersebut, manajer risiko harus mencari solusi dan strategi agar hal yang tidak diinginkan terjadi. Walau dua tugas dari jabatan di atas berat, tapi tenang saja, seorang manajer keuangan bisa mendapatkan upah hingga Rp70 juta per bulan. Setiap perusahaan bisa memberikan upah berbeda, sesuai dengan skala bisnis mereka. 3. Analis Keuangan dan Analis Kredit Rata-rata gaji bulanan yang didapatkan dari jabatan ini sebesar Rp15 juta per bulan. Dua digit gaji ini untuk pekerjaan menganalisis data keuangan perusahaan, mencari solusi agar biaya pengeluaran bisa dikendalikan, dan meningkatkan kinerja keuangan. Sementara untuk analis kredit, mereka biasanya bekerja di perusahaan fintech seperti pinjol. Mereka akan melakukan analisis terhadap nasabah apakah akan diberikan pinjaman atau tidak. 4. Kontroler Gaji seorang kontroler bisa setara dengan manajer yakni kisaran puluhan juta rupiah per bulan. Kontroler bertugas mengawasi laju keuangan perusahaan. Mereka akan mengerjakan audit, akunting, manajemen, dan pelaporan keuangan. Cara Menjadi Financial Analyst Agar bisa menjadi seorang analis keuangan, Anda tentu harus memiliki keahlian khusus. Keahlian ini juga didukung oleh latar belakang pendidikan Anda. Biasanya orang yang bekerja di bidang ini berasal dari jurusan ekonomi, manajemen, dan statistika. Berikut keahlian yang harus dimiliki agar bisa jadi analis keuangan 1. Penelitian Kuantitatif Seorang analis keuangan akan dibebani tugas melakukan analisis perkembangan ekonomi. Mereka melihat tren apa yang sekiranya bisa merugikan perusahaan, dengan demikian solusi di awal bisa diciptakan. Mengapa penelitian kuantitatif penting? Tentu karena teknis analisis seorang analis keuangan dilakukan menggunakan metode ini. Wajib hukumnya bagi seorang analis keuangan bisa melakukan perhitungan kuantitatif, pasalnya pekerjaan mereka akan selalu berhubungan dengan angka. 2. Problem Solving Kemampuan mengatasi masalah juga harus dimiliki oleh seorang analis keuangan. Salah satu pekerjaan analis keuangan adalah membuat solusi ketika perusahaan menghadapi risiko kerugian. Kemampuan problem solving dianggap penting sebab analis keuangan harus bisa terus beradaptasi dengan tren keuangan baru agar perusahaan tidak merugi. 3. Public Speaking Laporan keuangan yang telah dibuat akan dipresentasikan di depan para atasan seperti direktur dan investor. Penting bagi seorang analis keuangan memiliki kemampuan berbicara di depan umum agar laporan keuangan yang telah dibuat bisa disampaikan. Tugas Financial Analyst Ada sederet pekerjaan yang menanti untuk diselesaikan oleh seorang analis keuangan atau financial analyst, di antaranya Menjelaskan laporan teknis keuangan menggunakan media grafik dan bagan. Melihat dan mengamati adanya potensi perkembangan di bidang teknologi industri, bisnis, dan keuangan. Menganalisis informasi keuangan agar bisa membuat laporan keputusan investasi. Di sisi ini, seorang analis keuangan juga bertugas membuat perkiraan kondisi bisnis. Menganalisis informasi dari publikasi layanan keuangan agar bisa mengamati bagaimana perkembangan perusahaan dari segi ekonomi. Menafsirkan data harga, penghasilan, stabilitas, kecenderungan risiko investasi, dan pengaruh ekonomi yang mempengaruhi investasi. Selain itu, analis finansial juga bertanggung jawab atas tugas-tugas di bawah ini Melakukan analisis laporan keuangan perusahaan dari tahun ke tahun Mengidentifikasi adanya tren keuangan baru di pasar Membuat rencana komersial jangka panjang Mencari peluang investasi agar bisnis bisa terus berkembang Membuat perkiraan pendapatan dan pengeluaran perusahaan. Kesimpulan Jurusan manajemen keuangan banyak diminati oleh pelajar di Indonesia. Tak heran, jurusan ini bisa mencetak banyak sarjana yang memiliki keahlian khusus di bidang keuangan. Banyak ilmu yang didapat dan bisa dipraktikkan di lapangan setelah menempuh pendidikan tinggi di jurusan ini, salah satunya tentu analis keuangan. Mengapa menjadi analis keuangan sangat banyak diminati? Analis keuangan bagai jantung perusahaan. Mereka melakukan analisis agar perusahaan bisa terhindar dari risiko kerugian. Mempelajari tren-tren keuangan baru agar perusahaan tidak ketinggalan. Bagi Anda yang bekerja di bidang keuangan, gaji besar juga menanti di depan mata. Kisaran gaji yang didapatkan oleh mereka yang berkecimpung di bidang ini bisa mencapai miliaran dalam satu tahun. Sangat menggiurkan bukan? Demikianlah penjelasan-penjelasan tentang prospek kerja dan peluang usaha dalam bidang manajemen keuangan. Jadi, bagi anda yang memiliki kemampuan atau sertifikat dalam bidang manajemen khususnya manajemen keuangan, anda bisa mencoba salah satu pekerjaan di atas. Selamat mencoba dan semoga sukses. Related posts
Konsultanekonomi sering bekerja dengan profesional hukum dan menghasilkan analisis, data, bukti, dan materi lain dalam kasus hukum yang berkaitan dengan ekonomi atau keuangan. Sementara konsultan hukum juga sering melakukan sebagian besar tugas ini, konsultan ekonomi mungkin dipekerjakan untuk kasus yang lebih besar dan lebih rumit.
Skip to content Produk Zahir AccountingZahir ERPZahir HRZahir POSPOSXPOS RestoDagang & DistribusiRitelKontraktorJasaResto & Coffee ShopTravelManufakturNirlabaMinimarketAkuntansiBisnisKeuanganMarketingLainnya Tips & TrikMarketingEtos KerjaProfesi & KarirEkonomiEntrepreneurshipCoba Zahir, Gratis 3 Prospek Peluang Karir di Bidang Keuangan Bergaji Besar Home » 3 Prospek Peluang Karir di Bidang Keuangan Bergaji Besar 3 Prospek Peluang Karir di Bidang Keuangan Bergaji Besar Apakah Anda termasuk orang yang begitu tertarik untuk menjadi profesional dan sedang mencari peluang karir di bidang keuangan? Atau Anda masih belum yakin dengan prospek karir di dunia keuangan? Melalui artikel ini, Anda akan mengenal lebih jauh mengenai keuntungan, jenis-jenis dan contoh profesi di bidang keuangan, hingga keterampilan dan kemampuan yang perlu Anda kuasai ketika ingin bekerja di bidang keuangan. Keuntungan Bekerja di Bidang KeuanganDaftar Isi1 Keuntungan Bekerja di Bidang 1. Potensi penghasilan yang tinggi dan jenjang karir yang 2. Karir di bidang keuangan dinamis dan 3. Penuh tantangan untuk mengembangkan 4. Bayak pilihan karir dan profesi di bidang keuangan2 Jenis-jenis Profesi di Bidang 1. Konsultan 2. Staf Pembukuan dan 3. Akuntan Akuntan Akuntan Akuntan pendidik3 Keahlian yang Dibutuhkan di Bidang 1. 2. 3. Kemampuan Berkomunikasi Secara Verbal dan Non 4. Teknologi4 Related posts Salah satu bidang pekerjaan yang banyak diminati adalah karir di bidang keuangan. Itulah fakta saat ini. Hal ini tidak terlepas dari besarnya kebutuhan pasar yang banyak membutuhkan tenaga-tenaga terampil di bidang keuangan, baik dalam skala usaha ataupun jasa konsultasi. Selain kebutuhan yang tinggi akan tenaga ahli di bidang ini, ternyata ada berbagai keuntungan yang bisa diperoleh ketika terjun untuk menggeluti profesi di bidang keuangan, di antaranya 1. Potensi penghasilan yang tinggi dan jenjang karir yang jelas Sudah menjadi rahasia umum jika berkarir di bidang keuangan memiliki potensi bayaran yang tinggi. Terlebih, jika sejak awal karir, Anda sudah bekerja keras, maka jenjang karir Anda akan terus meningkat dan tentu berdampak juga pada kenaikan pendapatan Anda. Jadi tidak heran jika berkarir di bidang keuangan menjadi pilihan pekerjaan yang menjanjikan. 2. Karir di bidang keuangan dinamis dan fleksibel Ada begitu banyak peluang karir di bidang keuangan yang tidak memaksa Anda untuk berdiam diri di suatu tempat. Hal ini menjadi daya tarik tersendiri karena banyak orang yang menyukai tipe pekerjaan yang tidak membatasi ruang bekerja mereka. Bahkan, kini dengan kemajuan teknologi yang begitu pesat, sudah banyak bertebaran pekerjaan di bidang keuangan di luar negeri yang bisa Anda lakukan dari rumah. 3. Penuh tantangan untuk mengembangkan diri Banyak orang yang seringkali merasa jenuh karena bidang pekerjaan yang mereka lakukan “stuck” dan membosankan. Namun, hal ini akan berbeda 180 derajat jika Anda memilih berkarir di bidang keuangan. Karena, bidang pekerjaan ini menuntut Anda untuk terus memutar otak dan berpikir secara intelektual, serta beradaptasi secara cepat pada setiap perubahan, dan tentu saja hal ini akan sangat bermanfaat bagi perkembangan diri. 4. Bayak pilihan karir dan profesi di bidang keuangan Terdapat banyak jenis profesi dan peluang berkarir di bidang keuangan yang bisa Anda pilih dan memberikan kebebasan serta memiliki tantangan untuk meningkatkan jenjang karir Anda. Beragam contoh profesi di bidang keuangan berikut ini bisa menjadi pilihan yang sesuai dengan spesialisasi yang Anda kuasai. Jenis-jenis Profesi di Bidang Keuangan Berikut ini adalah beberapa jenis dan contoh profesi di bidang keuangan yang bisa Anda jadikan referensi. 1. Konsultan keuangan Pada dasarnya tugas seorang konsultan keuangan adalah memberikan masukan pada klien terkait dengan perencanaan atau pengelolaan keuangan, kebutuhan keuangan, manajemen pajak dan lainnya. Konsultan keuangan hendaknya dapat membantu kliennya dalam merencanakan anggaran keuangan masa depan, baik dalam bentuk tabungan, investasi, polis asuransi, atau dana pensiun. Para konsultan keuangan ini dituntut untuk bisa memberikan saran terbaiknya bagi klien. Dengan kemajuan teknologi saat ini, pekerjaan sebagai konsultan keuangan dapat dilakukan secara online sehingga memudahkan klien berkonsultasi dengan konsultannya. Berkarir sebagai konsultan jasa keuangan dapat dilakukan dengan bergabung di sebuah perusahaan jasa konsultan atau menjalankannya sendiri. Agar menjadi seorang konsultan yang handal, Anda harus membekali diri dengan keterampilan dan keahlian yang memadai. Semakin handal Anda dalam memberikan masukan atau memecahkan masalah klien, maka tingkat kepercayaan klien kepada Anda akan semakin tinggi. Untuk itu gelar sarjana di bidang keuangan atau administrasi mutlak dimiliki. Jika Anda memiliki sertifikasi pelatihan dan jam terbang yang tinggi maka bisa jadi added value Anda mengingat pekerjaan ini membutuhkan keahlian yang spesifik dalam perencanaan keuangan. 2. Staf Pembukuan dan audit Seseorang staf pembukuan bertugas untuk memeriksa transaksi keuangan, mencatat transaksi dengan akurat, dan membuat laporan keuangannya. Profesi sebagai staf pembukuan memiliki cakupan yang lebih luas seperti menangani rekening perusahaan, menyelesaikan laporan keuangan dan laporan manajemen secara akurat. Untuk audit lingkup pekerjaannya adalah memastikan penggunaan kode yang sesuai dalam laporan keuangan. 3. Akuntan Seorang akuntan merupakan orang yang memiliki keahlian di bidang akuntansi yang bekerja di sebuah perusahaan, baik industri, keuangan, atau akuntan pemerintahan. Adapun tugas seorang akuntan publik adalah melakukan audit, akuntansi, konsultan manajemen atau pajak. Profesi sebagai akuntan dapat dikelompokkan ke dalam beberapa bagian, yaitu Akuntan publik Akuntan intern Akuntan pemerintah Akuntan pendidik Akuntan publik Umumnya dikenal sebagai akuntan eksternal di mana mereka tidak terikat perusahaan tertentu dan memberikan jasanya dengan pembayaran tertentu. Lingkup kerja akuntan publik meliputi pemeriksaan terhadap jasa keuangan, penyusunan sistem manajemen atau konsultasi manajemen. Akuntan publik ini biasanya mendirikan kantor akuntan secara pribadi setelah terlebih dahulu mendapatkan izin dari Kantor Departemen Keuangan. Akuntan intern Adalah akuntan yang bekerja pada perusahaan secara dependen yang juga disebut dengan akuntan manajemen atau perusahaan. Tugas yang dilakukan oleh akuntan intern mencakup sistem akuntansi, membuat laporan keuangan untuk pimpinan perusahaan, menyusun anggaran keuangan dan menangani permasalahan pajak. Akuntan pemerintah Akuntan pemerintah adalah orang yang bekerja di dalam lembaga pemerintahan. Biasanya mereka bekerja di kantor Badan Pengawas Keuangan BPK, atau lembaga keuangan lainnya. Akuntan pendidik Tugas sebagai akuntan pendidik adalah bertanggung jawab pada pendidikan akuntansi, penelitian dan pengembangan akuntansi. Selain itu, mereka biasanya juga berprofesi sebagai dosen atau pengajar di sekolah menengah atau perguruan tinggi. Untuk menjadi seorang akuntan, maka Anda harus terlebih dahulu menyelesaikan pendidikan di perguruan tinggi dengan mengambil jurusan Akuntansi. Mengikuti sertifikasi untuk mendapatkan pengalaman kerja akan menjadi nilai tambah bagi Anda yang ingin berkarier di bidang keuangan. Keahlian yang Dibutuhkan di Bidang Keuangan Dikarenakan ada banyak peran dan posisi di bidang keuangan, maka keterampilan yang diperlukan pun pasti beragam. Namun tetap ada beberapa kemampuan dasar yang harus dimiliki ketika menggeluti bidang keuangan, seperti memiliki Kemampuan analitis dan keterampilan interpersonal yang sangat baik Pemahaman yang tajam tentang teknologi industri Selain itu, sebagai seseorang yang mengelola keuangan sebuah instansi, maka siapa pun yang menjadi seorang profesional keuangan memang memikul tanggung jawab yang besar. Sehingga memiliki karakter yang dapat dipercaya dan mampu tampil baik di bawah tekanan menjadi sangat penting. Tak hanya itu, umumnya yang bekerja di bidang ini biasanya adalah seseorang yang memiliki gelar dari jurusan akuntansi, manajemen keuangan, dan jurusan lain yang relevan. Namun tak menutup peluang bagi Anda yang memiliki ketertarikan untuk mendalami kemampuan-kemampuan seperti berikut ini 1. Akuntansi Keterampilan akuntansi mencakup pengetahuan yang diperlukan untuk mencatat transaksi akuntansi. Selain itu dibutuhkan pula pemahaman mengenai peraturan akuntansi yang berlaku, hingga menyiapkan laporan keuangan dan anggaran secara langsung, tergantung pada posisi dan profesi Anda. Beberapa contoh kemampuan akuntansi yang perlu Anda kuasai adalah Prinsip-prinsip akuntansi Standar akuntansi Teknik dalam akuntansi Perhitungan dalam bidang akuntansi Manajemen arus kas Jurnal umum Pajak Neraca saldo Laporan keuangan 2. Analitis Berpikir analitis juga merupakan kemampuan yang wajib Anda miliki ketika memilih profesi di bidang keuangan. Kemampuan berpikir analitis memiliki arti mampu melihat situasi secara tepat dan akurat, memahami cara kerjanya, menafsirkan artinya, dan kemudian menghasilkan respons yang bijaksana dan cerdas. Contoh dari keterampilan ini seperti analisis data, analisis keuangan, perencanaan keuangan, analisis risiko, penyelesaian masalah, perencanaan strategis, hingga pengambilan sebuah keputusan. 3. Kemampuan Berkomunikasi Secara Verbal dan Non Verbal Kemampuan berkomunikasi merupakan sebuah keterampilan yang sebenarnya harus dimiliki oleh hampir seluruh profesi di bidang apa pun, termasuk keuangan. Berkarir di bidang keuangan tak hanya berkutat dengan angka dan bagaimana cara menganalisis data keuangan, namun juga mampu membangun kepercayaan ketika berhubungan dengan orang-orang di sekitar Anda. Kemampuan berkomunikasi juga tak hanya dibangun melalui pembicaraan saja, namun menulis atau menyampaikan sesuatu melalui tulisan juga merupakan bagian yang tak kalah penting dan wajib untuk Anda kuasai. 4. Teknologi Keberadaan teknologi akan sangat membantu Anda dalam mengelola semua hal yang berkaitan dengan pekerjaan di bidang keuangan. Namun yang perlu Anda pastikan adalah harus selalu cepat beradaptasi dengan perubahan dan perkembangan teknologi yang begitu cepat. Beberapa teknologi yang umum digunakan dalam bidang keuangan adalah Microsoft Excel, Spreedsheet, dan software atau aplikasi akuntansi keuangan. Untuk mendalami teknologi yang berhubungan dengan keuangan seperti aplikasi akuntansi, Anda bisa mengikuti sertifikasi dari Zahir. Zahir Certification Program bisa menjadi referensi bagi Anda untuk melamar pekerjaan di bidang keuangan. Hal ini dikarenakan untuk saat ini banyak perusahaan dalam menerima karyawan baru mengharuskan sudah memiliki kemampuan mengoperasikan aplikasi akuntansi dan lebih diutamakan yang sudah tersertifikasi. Keuntungan lainnya jika memiliki sertifikasi Zahir adalah suatu kebanggaan karena Zahir sendiri merupakan aplikasi akuntansi keuangan dan bisnis terbaik dan terpopuler di Indonesia. Kesimpulan Peluang karir di bidang keuangan memiliki prospek yang cemerlang dan juga sangat diminati. Hal ini bukanlah tanpa alasan, mengingat banyaknya keuntungan yang bisa diperoleh ketika bekerja di bidang ini. Di antaranya potensi memperoleh penghasilan yang tinggi, bersifat dinamis dan fleksibel, memiliki jenjang karir yang jelas, dan banyaknya peluang kerja yang tersedia. Adapun contoh profesi di bidang keuangan antara lain menjadi seorang konsultan keuangan, staf pembukuan atau audit, dan akuntan di berbagai industri. Tentu saja untuk mendapatkan pekerjaan yang layak dan berpenghasilan tinggi, Anda juga perlu memperdalam kemampuan dan keterampilan demi menunjang karir Anda. Beberapa kemampuan yang wajib Anda miliki untuk berkarir di bidang keuangan antara lain Keterampilan akuntansi Kemampuan berpikir analitis Kemampuan berkomunikasi secara verbal dan non verbal Menguasai teknologi terkini Related posts I am at Zahir Surabaya. Call me at +62-31 5910444
Padabidang keuangan perusahaan, anda dapat meniti karir menjadi manajer keuangan (financial manajer). Manajer keuangan adalah orang bertanggung jawab terhadap pembuatan keputusan keuangan perusahaan (pendanaan dan investasi).
Penghasilanbulanan lulusan administrasi perkantoran berkisar mulai dari Rp 3 jutaan. Di masing - masing perusahaan mungkin ada yang memberikan gaji lebih rendah atau bahkan lebih tinggi. Berikut ini terdapat detail gaji dari lulusan Administrasi Perkantoran : No. Pekerjaan. Gaji / Bulan.
Layakdikatakan bahwa gaji yang paling rendah adalah orang-orang yang bekerja dengan klien publik dan individu dalam Litigasi Perdata, Peradilan Pidana, dan Cedera Pribadi.
KarierBisnis · Keuangan · Real Estate Bagian Penjualan (Sales) di Lembaga Keuangan Tambahkan ke Favorit Bagian Penjualan (Sales) di Lembaga Keuangan Bisnis · Keuangan · Real Estate Rp 4.000.000 - Rp 5.000.000 D3 Sederajat Sertifikat Tresuri, Chartered Financial Analyst (CFA) Deskripsi Karier
Selainitu peluang karir Manajemen Keuangan antara lain yaitu Manajer Keuangan, Management Trainee Sales, Kepala Produksi & Bahan Baku, Assistant Marketing Manager, Staff Administrasi, dan lain-lain. Kegiatan utama manajer keuangan: 1. Forecasting and Planning 2. Investment and Financing Decision 3. Coordination and Control 4.
tRo9.